Langgar Perizinan, Dua Bangunan Mewah Miliaran Rupiah Di Jl Panglima Polim V dan Di Jl Barito II, Tetap Aman dan Lancar, Di Duga Oknum DPK Dapat Setoran

Bangunan Izin Rumah Tinggal dibangun Ruko

Sudah tidak heran kalau ada bangunan mewah bernilai puluhan miliaran rupiah berizin rumah tinggal dijadikan ruko maupun gedung kantor bisa berjalan aman dan lancar pembangunannya, seperti terlihat di Jalan Barito II dan di Jalan Panglima Polim  V Kebayoran Baru Jakarta Selatan, sampai saat ini bangunan tersebut aman-aman saja tanpa ada teguran dari DPK Kecamatan.

Jakarta, tabloidmetrolima.com - Dihebohkannya 2 bangunan mewah berizin rumah tinggal tapi dibangun kantor dan ruko tiga lantai yang bernilai puluhan miliaran rupiah di Jalan Panglima Polim V. No.18 RT.001 RW.06 dan di Jalan Barito II No.31 RT.02 RW.05  Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan hingga sampai saat ini bangunan hampir rampung dibangun namun tidak ada tindakan dari petugas Dinas Penataan Kota Jakarta Selatan maupun dari Dinas Penataan Kota Kecamatan Kebayoran Baru.

Bangunan mewah  izin rumah tinggal, dibangun kantor dan ruko tersebut dengan menelan biaya hingga puluhan miliaran rupiah di duga ada oknum Dinas Penataan Kota Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan terima upeti dari pemilik bangunan mewah, sehingga  tidak heran kalau bangunan tersebut  dibangun  terus tanpa ada rasa takut .

Walikota Jaksel, Tri Kurniadi

Walikota Jakarta Selatan Trikurniadi geram mendengar kabar ada bangunan mewah rumah tinggal dijadikan perkantoran di Kebayoran Baru, pihaknya akan panggil Dinas Penataan Kota Jakarta Selatan agar menintak lanjuti dan kalau ada oknum DPK harus ditindak tegas.”ujar Walikota.

Jangan coba coba kalau ada oknum PNS melakukan tindakan dan mencoba membekingi bangunan bermasalah , pihaknya tidak ada toleransi terhadap oknum PNS.,

Hal ini dibeberkan sumber yang namanya  tidak mau disebukan, minta  namanya disingkat saja. To kepada wartawan Metro lima News di Kantor Kec.Kebayoran Baru belum lama ini.

“Pak, banyak bangunan diwilayah Kebayoran Baru Jakarta Selatan izinnya kebanyakan tidak sesuai seperti izin rumah tinggal jadi perkantoran, bahkan bukan di Jalan Panglima Polim atau di Jalan Barito saja masih banyak, tapi bangunan tersebut aman-aman saja pak “.ungkap To.

To mengatakan perbuatan oknum Dinas Penataan Kota Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan  yang membekingi  2 bangunan ruko dan kantor di Jalan Panglima Polim V dan  bangunan ruko 3 lantai di Jalan Barito II , yang terkesan tanpa ada rasa takut, soal beking membekingi bangunan mewah puluhan miliaran rupiah tersebut oknum Kecamatan sampai bisa tidur nyeyak. Karena banyak oknum pejabat Dinas Penataan Kota Kecamatan dan Dinas Penataan Kota Jakarta Selatan ikut membekingi bangunan mewah puluhan miliaran rupiah tersebut.

To mengungkapkan pada jaman saat seperti  ini masih saja berani, oknum DPK melakukan tindakan memalukan seperti membekingi bangunan bermasalah. Kasihan Gubernur Ahok melakukan revolusi mental terhadap bawahannya dan yang saat ini dicecar hanya Lurah Camat dan Ka Seksinya. Namun lupa di jajaran Ka.Seksi, Seksi Penataan Kota Kecamatan maupun Dinas Penataan Kota Jakarta Selatan  juga  masih banyak yang  bermental buruk namun  sampai saat masih saja menjabat.

Kepala Seksi Dinas Penataan Kota Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan Bandi saat di kompermasi Wartawan Metrolima News  tentang bangunan  2 mewah di Jalan Panglima Polim V dan Jalan Barito II, Beliau tidak ada ditempat, bapak sedang keluar,” kata staff-nya. Meli