Headlines News :
Home » » Wujudkan Desa sebagai Basis Swasembada Pangan Nasional, Kementerian Desa Gandeng Australia Kembangkan Desa Mandiri

Wujudkan Desa sebagai Basis Swasembada Pangan Nasional, Kementerian Desa Gandeng Australia Kembangkan Desa Mandiri

Menteri Desa PDTT Marwan Djafar
Nasional, Metrolima.com - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrsi (Desa PDTT) menggandeng dua lembaga di Australia untuk mengembangkan desa mandiri di Indonesia. Tujuannya untuk mewujudkan desa sebagai basis utama swasembada pangan nasional, dan mengembangkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).


Dua lembaga yang diajak kerjasama, masing-masing berupa Letter of Intent (LoI) dengan Ministry of Employment, Higher Education and Skills Australia Selatan dan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Scope Global Pty, Ltd (SG).

"(LoI) dengan Ministry of Employment, Higher Education and Skills Australia Selatan bersisi kesepakatan untuk mendorong kemitraan dan pertukaran informasi antara Indonesia dan Australia di bidang pendidikan dan keterampilan di kawasan pedesaan, daerah tertinggal, dan transmigrasi. Adapun MoU dengan Scope Global Pty, Ltd (SG) lebih menekankan sisi penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan pengembangan desain perdesaan mandiri," ujar Menteri Desa PDTT Marwan jafar dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Jumat (2/10/2015).

Penandatangan dilakukan oleh Staf Ahli Menteri bidang Hubungan Antar Lembaga Lili Romli, atas nama Kemendesa dan Hon Gail Gago, MLC selaku Menteri tenaga Kerja, Pendidikan Tinggi, dan Keterampilan Australia Selatan atas nama MEHES. "LoI tersebut nantinya akan ditransformasi menjadi Persetujuan Kerangka Kerja yang lebih komprehensif. Segera kita kongkretkan," kata Marwan.

Marwan menambahkan, Australia akan ikut dalam mengembangkan desain 'Pedesaan Mandiri' untuk membantu mewujudkan desa sebagai basis utama swasembada pangan nasional. Selain itu juga untuk mengembangkan kapasitas SDM di wilayah kerja Kemendesa melalui program-program pelatihan di dalam dan luar negeri.

"ini merupakan tindak lanjut dari penjajakan kerjasama bilateral Indonesia-Australia guna mendorong pengembangan kemitraan antara kedua pemerintah di bidang ketenagakerjaan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan peningkatan skill masyarakat.

Kita harus saling berbagi pengalaman dan mengadakan program-program seperti studi banding, program-program magang, dan training yang berkualitas, mengingat perdesaan di Indonesia memiliki potensi perekonomian yang besar, terutama dalam sektor industri agrikultur dan sumber daya alam yang melimpah," jelas Marwan. (dtikn/jor/rni/lam/ray/jat)
Share this article :

<<< Mari Bergabung Bersama Kami >>>

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***
DAPATKAN SECARA BERLANGGANAN : Tabloid Dwi-mingguan : MEDIA CETAK DAN ONLINE : Berita Lengkap, Isi dan Tampilan Baru : Wisata, Kuliner, Info Kesehatan dan Kecantikan, Keluarga, Kisah Nyata, Misteri, Zodiak, Selebrita Dll.

BERITA POPULAR

 
Copyright © 2015. tabloidmetrolima - All Rights Reserved