Pesawat Aviastar |
Metrolima.com - Pagi ini pencarian terhadap pesawat
perintis Aviastar yang hilang kontak sejak Jumat (2/10) kemarin kembali
dilanjutkan. Pencarian akan dilakukan dengan jalur darat dan udara untuk
mencari pesawat yang membawa 7 penumpang dan 3 kru itu.
"Pagi ini pencarian kembali
kami lakukan. Kita sudah berkoordinasi dengan Basarnas untuk pencarian
ini," ujar Flight Operation Officer Aviastar Masamba Ferdinand
Lumintaintang, Sabtu (3/10).
Terkait isu yang beredar melalui
broadcast bahwa pesawat nahas itu sudah ditemukan di wilayah Sampoddo, Kota
Palopo, kabupaten tetangga Kabupaten Luwu Utara, hal itu dibantah oleh
Ferdinand.
"Penemuan tidak hanya bisa
melalui sinyal tetapi harus dengan menemukan pesawatnya itu. Sampai saat ini
belum terkonfirmasi soal penemuan itu," ujarnya.
Kepala Dinas Personel Lanud
Hasanuddin, Letkol HDK Handaka juga mengatakan hal yang sama. "Belum
ditemukan mba. Ini nanti Kepala Basarnas akan beri keterangan sekitar pukul
10.00 wita," tuturnya singkat.
Sementara Kapolres Palopo, AKBP
Dudung Adijono yang coba dikontak via ponselnya tidak aktif. Sementara
pernyataan yang sama juga datang dari Kapolres Luwu Utara.
"Belum ada itu sebut ditemukan.
Kalau sudah ada, tentu kami yang terdekat akan dapatkan informasinya dan pasti
sampaikan ke kawan-kawan media.
Diketahui, pesawat Aviastar ini
lepas landas dari Bandara Andi Jemma Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Jumat siang
kemarin pukul 14.25 wita dan sedianya sudah tiba di bandara di Makassar pukul
15.39 WITA tetapi baru 11 menit lepas landas, pesawat ini sudah lost contact.
Ada 10 orang dalam pesawat tersebut
masing-masing tujuh penumpang yakni Nurul Fatin, Lisa Falentin, Riza Arman,
Sakhi Arqam, M Ntasir, Afif (bayi) dan Raya (bayi). Lalu kru pesawat
masing-masing pilotnya Kapten Iri Afriadi, co pilot Yudhistira dan teknisi
mesinnya Soekries Winarto.(mrdk/map/her/jat)