Pendataan petugas PPSU |
Jakarta, Metrolima.com - Untuk memaksimalkan sistem aplikasi Smart City, Pemerintah Provinsi
(Pemprov) DKI Jakarta berencana mengalokasikan anggaran pembelian smatphone
android untuk petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
"Ini sama Diskominfomas
(Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan) DKI sedang digodok. Termasuk
pulsanya juga sedang dipikirkan, siapa yang beli nantinya," kata Bambang
Sugiyono, Asisten Bidang Pemerintahan Sekda DKI di Balai Kota, Kamis (8/10).
Bambang mengatakan, anggaran belanja
smartphone android untuk PSSU ini dapat ditambahkan dalam anggaran kelurahan.
Sementara ini, sebagian PPSU di setiap wilayah kelurahan telah memiliki android
untuk menindaklanjuti laporan masyarakat melalui aplikasi Qlue.
"Jadi bisa ditambahkan
anggaran untuk pembelian andoid di setiap kelurahan kalau itu dinilai
efektif," ujar Bambang.
Bambang mengharapkan seluruh PPSU
kelurahan yang saat ini telah mencapai 13.035 personel memiliki smarphone
android agar kinerja mereka di lapangan dapat dikontrol masyarakat secara
langsung. Terlebih, semua akses di sistem aplikasi Smart City akan dibuat tanpa
kata sandi atau password, termasuk pelaporan penerangan jalan umum (PJU) yang
rusak.
"Diharapkan PPSU seluruhnya
punya android. Jadi kontrolnya bukan hanya Pemprov DKI, tapi masyarakat,"
tandas Bambang.(bj/dri/wid/jat)