Pembongkaran Lapak PKL Pasar Kebayoran Lama |
PKL sangat mengganggu membuat kemacetan jalan hingga ke badan jalan. keberadaan PKL di sekitar kawasan Kebayoran Lama juga berdiri di atas saluran air. Makanya sering bikin jalanan macet," ungkap Tri Kurniadi Walikota Jakarta Selatan didamping Camat Kebayoran Lama Munjirin, di lokasi penertiban.
Kasatpol PP DKI Jakarta dan Kasatpol PP Jakarta Selatan |
Kepala Satpol PP DKI
Jakarta, Kukuh Hadi Santosa mengatakan, “ Penertiban hari ini kami lakukan
tidak kaitannya atas dilantiknya Walikota Jaksel yang baru namun, sebagai
tindak lanjut Program lama Pemerintah daerah DKI Jakarta dalam rangka penegakan
Perda 8 tahun 2007 dan berkaitan dengan 5 tertib termasuk tertib pedagang kaki
lima “.
Walikota Jaksel di lokasi penertiban |
Diungkapkan lebih
jauh, “ Pihaknya telah perintahkan Walikota Jaksel tentang keberadaan
rumah-rumah dipinggir kali untuk ditertibkan agar dikembalikan
kesemula/fungsinya,"ujarnya didampingi Sulistiarto Kasatpol PP Kota
Administrasi Jakarta Selatan.
Kukuh Tambahkan
sebagai upaya perluasan, untuk lapak yang ada pemiliknya kami minta untuk
dipindahkan, sedangkan yang ditinggal pemiliknya kami bongkar.
Petugas Satpol PP membongkar bangunan lapak PKL |
"Ada 350 lapak
yang kami bongkar dan 200 personel anggota Satpol PP dibantu Dishub,TNI dan
Polri serta 200 tenga PPSU yang kami kerahkan," ujar Kukuh, Jumat (14/8).
Ditambahkan Kukuh,
untuk mencegah para PKL kembali berjualan di sejumlah fasilitas umum dan
fasilitas sosial, pihaknya akan melakukan penjagaan selama 24 jam serta
mendirikan posko terpadu.
"Setiap hari
akan dijaga 100 personel yang dibagi dalam dua shift," tegasnya.
Sedangkan, empat lokasi penertiban PKL antara lain, Jalan Mesjid
Alhuda depan Stasiun Kebayoran Lama, Jalan Ciledug Raya dari arah Pasar
Kebayoran Lama menuju Carefour, samping Jalan Kramat, dan Pos Pengumben. (Teten Juanda)
Walkot Jaksel berbicang dilokasi penertiban |