Headlines News :
Home » , » Rehabilitasi Rutilahu Kel.Jati Jajar Tepat Waktu

Rehabilitasi Rutilahu Kel.Jati Jajar Tepat Waktu

Pengurus BKM Berkah Sejahtera dan warga penerima Ratilahu
Depok, tabloidmetrolima.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengalokasikan kegiatan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) yang dipadukan dengan pembuatan Sarana dan Prasarana Lingkungan sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang dapat diakses secara umum.


Implementasi Program Rumah Tidak Layak Huni di Kelurahan Jatijajar Kecamatan Tapos Kota Depok Tahun 2015 dilaksanakan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Berkah Sejahtera. Juwono Ketua BKM saat ditemui di lokasi perbaikan rumah tidak layak huni di RT 01/08, pada Metro Lima mengatakan, melalui pemberian dana bantuan stimulan   kepada masyarakat miskin untuk pembangunan rumah tidak layak huni dalam rangka peningkatan harkat dan martabat, peningkatan kemampuan keluarga dalam melaksanakan peran dan fungsi keluarga, peningkatan kualitas kesehatan, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Lebih lanjut Juwono yang didampingi, Jajaran Pimpinan dan Unit Pengelola Lingkungan (UPL) BKM Berkah Sejahtera, Agus R. Purnama, Sumarkijo, Agus Ramdani,  Abd. Rohman, Rozak Ruskanta dan Dewi Turwi menjelaskan, di Kelurahan Jatijajar, penerima manfaat ada 10 orang yang tersebar di beberapa RT dan RW. Pada kesempatan ini saya atas nama masyarakat Jatijajar mengucapkan banyak terima kasih, pada pemerintah Propinsi Jawa Barat karena sudah memberi bantuan kepada masyarakat yang dianggap kurang mampu, dalam perbaikan rumah layak huni dan sehat,” jelasnya.

Agus R. Purnama menambahkan, dana yang diterima oleh setiap penerima manfaat senilai 15 Juta yang kemudian dibantu oleh swadaya masyarakat sekitar yang dikoordinir oleh KSM sebagai pelakasana dari unsur RT atau RW setempat. ”Konsentrasi kami dalam menentukan penerima manfaat adalah Penduduk miskin yang memiliki rumah lantainya masih tanah, tidak memiliki MCK dan atap rumah bocor, namun menjadi perhatian kami juga untuk rumah yang dindingnya terbuat dari papan/anyaman bambu atau tembok yang belum diplester dan tidak memiliki ventilasi masih kurang dan sanitasi belum ada tidak memenuhi syarat kesehatan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Agus juga mengharapkan kepada pemberi bantuan dalam hal ini Pemprov Jawa Barat atau Steak holder yang lain untuk menambah nilai bantuan karena stimulan yang ada sekarang masih belum cukup untuk menjadikan rumah sehat dan layak huni.

Ditempat yang sama, Rian selaku cucu penerima manfaat atas nama Ibu Yani Damat, menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas bantuan yang telah diterimanya. Terutama kepada segenap jajaran pengurus BKM Berkah Sejahtera Kel. Jatijajar yang telah membantu mengusulkan dan membimbing pelaksanaan bahkan terjun langsung dalam proses rehab rumah, sehigga rumah kami bisa dikategorikan rumah sehat yang tidak bocor dan bersanitasi baik. Rudi H.
Share this article :

<<< Mari Bergabung Bersama Kami >>>

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***
DAPATKAN SECARA BERLANGGANAN : Tabloid Dwi-mingguan : MEDIA CETAK DAN ONLINE : Berita Lengkap, Isi dan Tampilan Baru : Wisata, Kuliner, Info Kesehatan dan Kecantikan, Keluarga, Kisah Nyata, Misteri, Zodiak, Selebrita Dll.

BERITA POPULAR

 
Copyright © 2015. tabloidmetrolima - All Rights Reserved