Headlines News :
Home » » Gelar Razia Gabungan, 12 WNA Tanpa Paspor Diciduk di Apartemen Gateway Pesanggrahan

Gelar Razia Gabungan, 12 WNA Tanpa Paspor Diciduk di Apartemen Gateway Pesanggrahan

Apartemen Gateway di Pesanggrahan                    
Jakarta, tabloidmetrolima.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama diminta memberikan tindakan atau aturan tegas terhadap para pengelola Apartemen di wilayah DKI Jakarta. Sebabnya, belakangan ini banyak Warga Negara Asing (WNA) yang tidak mempunyai identitas jelas terjaring (tanpa Passport) saat razia penghuni apartemen.



Seperti razia yang dilakukan Kecamatan Pesanggrahan bekerjasama dengan aparat gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, serta Imigrasi di Apartemen (Rusunami) Gateway, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Minggu (31/01/2016)     

Dari razia yang dilakukan petugas, mengamankan 12 Warga Negara Asing (WNA) dan 15 pasang muda-mudi yang bukan pasangan suami istri.

Menurut Rusmin, tokoh masyarakat setempat, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama harus membuat aturan yang tegas kepada para pengelola Apartemen, bila wilayah  DKI Jakarta tak mau dijadikan sarang para WNA bersembunyi. Seperti razia yang dilakukan di Apartemen Gateway Kelurahan Petukangan Selatan, Kecamatan Pesanggrahan, terjaring sebanyak 12 WNA tanpa identitas dan kelengkapan kependudukan yang jelas.

“Kok bisa warga asing tinggal di apartemen tapi tidak memiliki identitas jelas atau tak ada Passport. Pengelola apartemen harus selektif dan teliti dong, kalau warga asing tak punya passport atau identias jelas jangan diterima. Pihak apartemen jangan mau ambil untungnya aja dong,” tegasnya.

Kami tidak mau daerah ini jadi sarang pelarian warga asing yang tak jelas. Gubernur harus membuat aturan tegas agar wilayah DKI Jakarta dijadikan tempat pelarian warga asing,” tambahnya.

Dia menambahkan, apalagi saat razia dilakukan di Apartemen Gateway Pesanggrahan terjaring warga negara asing asal Nigeria. Dirinya tak mau berburuk sangka, tapi dia khawatir para warga negara asing adalah bagian dari para pengedar Narkoba di Indonesia.

“Kami khawatir mereka adalah para anggota jaringan pengedar narkoba serta pergaulan bebas di wilayah ini. Mereka sudah meresahkan warga sekitar.” kata Rusmin.

Menurut Camat Pesanggrahan, Agus Irwanto, para penghuni Rusunami Gateway yang terjaring operasi Biduk  sebanyak 109 orang. Terdiri dari SKDS 76 orang, ber-KTP DKI 15 orang, KTP daerah habis masa berlaku 4 orang, tidak ada identitas 6 orang, sudah ada SKDS 2 orang, pakai KK 2 orang, pakai NPWP 1 orang, SIM 2 orang dan passport 1 orang, Sebanyak 18 orang (8 laki-laki dan 10 wanita) dikirim ke Panti Sosial Kedoya. Warga Negara Asing sebanyak 12 orang, 11 warga Nigeria dan 1 orang warga asing asal Jepang. 

"Para pasangan diluar nikah tersebut selanjutnya didata dan dipanggil orang tuanya, sementara untuk WNA diserahkan ke Imigrasi untuk diperiksa," ujar Agus Irwanto.

Saat merazia Rusunami Gateway, tambah Camat Agus Irwanto, petugas harus mendobrak paksa sejumlah kamar  yang dihuni warga negara asing. Pasalnya, para penghuni yang rata-rata warga asing asal Nigeria tidak mau membukakan pintu kamar.

"Pemeriksaan dilakukan karena adanya laporan masyarakat terkait warga Nigeria yang meresahkan," imbuhnya.

Agus menambahkan, di tempat tersebut juga sering dikeluhkan warga lantaran menjadi lokasi mesum. "Razia kependudukan, kalau yang belum menikah kita data dan akan panggil orang tuanya," tukasnya.

Hal senada juga dikatakan Kasatgas Pol PP Kecamatan Pesanggrahan, Janner Saragih, mereka mendapat laporan dan keluhan dari warga sekitar. Mereka mengeluh karena rusunami Gateway dijadikan lokasi mesum dan khawatir dijadikan sarang pengedar narkoba.

“Warga sekitar keluhkan tempat itu dijadikan lokasi mesum,” katanya. (Bento)
Share this article :

<<< Mari Bergabung Bersama Kami >>>

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***
DAPATKAN SECARA BERLANGGANAN : Tabloid Dwi-mingguan : MEDIA CETAK DAN ONLINE : Berita Lengkap, Isi dan Tampilan Baru : Wisata, Kuliner, Info Kesehatan dan Kecantikan, Keluarga, Kisah Nyata, Misteri, Zodiak, Selebrita Dll.

BERITA POPULAR

 
Copyright © 2015. tabloidmetrolima - All Rights Reserved