![]() |
Balon Kota Depok Pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi
Supriatna dan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi |
Depok, Metrolima.com - Dua pasang calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Depok selesai
mendaftar di KPUD Kota Depok. Artinya Depok resmi diikuti hanya dua
pasang calon lantaran hampir seluruh partai koalisi yang dapat mengusung
calon sudah menentukan pilihan.
Sekira pukul 14.30 WIB, pasangan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi
selesai mendaftar ke KPUD Depok. Mereka batal diusung Partai Golkar dan
PPP lantaran dualisme kepengurusan partai. Sehingga hanya diusung partai
PDIP, PAN, NasDem, dan PKB sedangkan Partai Golkar dan PPP sebagai
partai pendukung saja.
"Semua persyaratan item-item dipenuhi, perbaikan dan revisi akan kami
lakukan. Pengunduran diri saya juga sudah saya ajukan ke Sekretariat
DPRD dan pemberitahuan KPUD, harta kekayaan sudah dilaporkan sejak 2003
saya menjabat anggota dewan," ujar Calon Wakil Walikota Depok Babai
Suhaimi yang dikutip dari laman okezonenews.com, Senin (27/7/2015).
Sementara itu, dua pendukung pasangaan calon sempat bertemu di depan
kantor KPUD saat calon lainnya yakni, pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi
Supriatna mendaftar ke KPUD Depok. Pasangan ini hanya diusung oleh dua
partai koalisi yakni Gerindra dan PKS.
Ketua DPD PKS Suparyono menegaskan, pihaknya tidak takut meski hanya
diusung dua partai dan yakin menang. Ia menegaskan sebagai incumbent,
Idris Abdul Shomad akan melanjutkan janji politik kampanye Walikota
Depok saat ini Nur Mahmudi Ismail.
"Tentu harapannya menang, dan kami ingin seluruh program RPJMD
dilanjutkan. Seperti sekolah SMA negeri di seluruh kecamatan itu harus
dilanjutkan," paparnya.
Calon Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna mengatakan, tekad Partai
Gerindra memang ingin melanjutkan nafas KMP untuk berkoalisi dengan PKS.
"Sejak awal Gerindra ingin bergabung dengan PKS akhirnya terwujud.
Saya tahu Pak Idris sering turun ke masyarakat, beliau seorang akademisi
dan guru agama dan intelektual," tegas Pradi. (Oz/Mar/Awl/Jat)