Anggota Geng Motor yang berhasil ditangkap
|
Jakarta,
Metrolima.com
- Keributan antar kelompok geng motor kembali pecah di Jakarta. Enam kelompok
geng motor se-Jakarta bersatu dan menyerbu geng motor Amerika untuk membalas
dendam anggotanya yang tewas dalam pelbagai keributan.
Bentrokan
terjadi sebagai upaya balas dendam atas pembunuhan salah satu anggota geng
motor tukang beling di sekitar Masjid Istiqlal. Untuk melampiaskan niatnya,
mereka menggandeng 5 geng motor lainnya, yakni Dandre's, Valem, Gerbatus,
Serdadu, dan Bedeng.
"Geng motor
Amerika ini kemudian jadi musuh bersama geng-geng motor lainnya," kata
Kanit 1 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Doffie Fahlevi
kepada wartawan, di Polda Metro Jaya, Minggu (25/10).
Menurut Doffie,
kelima geng tersebut juga menyimpan balas dendam terhadap geng motor Amerika,
di mana anggotanya terbunuh dalam sebuah bentrokan. Tak hanya itu, geng Amerika
juga dikenal kerap menyerang geng motor yang diketahui sedang konvoi di
jalanan.
Aksi balas
dendam terjadi pada Minggu (4/10) itu. Enam geng motor bersatu, lalu mengadakan
janji perkelahian beramai-ramai dengan geng motor Amerika dibawah Fly Over
Pasar Rebo, Cililitan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.
"Geng yang
bersatu itu masing-masing membawa 50 anggotanya. Sedangkan Geng Amerika membawa
250 orang anggotanya saat keributan," ucap Doffie.
Akibat bentrokan
tersebut, seorang pentolan Geng Motor Amerika, yakni OA alias Poter serta
seorang lainnya berinisial CFM kritis dengan luka 17 tusukan di tubuhnya.
Polisi telah
mengamankan 3 orang yang diketahui menusuk dan membuat OA terbunuh, serta CFM
kritis. Ketiganya berasal dari Geng Dandre's dan Gerbatus yang bersatu untuk
bertempur dengan Geng motor Amerika.
Saat ini, ucap
Doffie, pihaknya masih memburu 10 nama yang diduga terlibat dalam kematian dua
pentolan Geng Amerika. Serta Polisi juga masih memburu 50 orang lainnya yang
terlibat dalam bentrokan terakhir dibawah Flyover Pasar Rebo.(mrdk/tyo/ron/jat)