Tim KNKT evakuasi kereta di Juanda
|
Jakarta, Metrolima.com - Direktur
PT KAI Edhi Sukworo memaparkan hasil penyelidikan internal terkait tabrakan
Commuter Line 1154 dengan 1156 di Stasiun Juanda, Jakarta, yang terjadi
Rabu (23/9) kemarin.
Edi mengatakan bahwa yang mengemudikan kereta yang
menubruk itu ternyata adalah asisten masinis.
"Yang mengemudikan KRL itu
asisten masinis sebelahnya ada masinis," Kata Edi di dalam jumpa pers di
kantor PT KAI, Jalan Ir. Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (24/9).
Dia menegaskan ada sanksi atas
kelalaian itu. "Sanksinya mulai dari administrasi hingga pemecatan. Namun
kami masih menunggu sekarang," ujarnya.
Selain itu, Direktur Keselamatan
PT. KAI Candra Purnama menambahkan kondisi asisten masinis tersebut dalam
keadaan sadar, tidak dalam pengaruh alkohol dan tidak mengantuk. Karena itu,
kecelakaan ini disebut murni kesalahan dalam membaca sinyal.
"Tidak, dia kerjanya belum ada
delapan jam, jadi nggak mungkin dia dalam kondisi tidak sehat. Kondisinya
sehat, dia bilang hanya cuma blank aja," tandasnya saat jumpa pers.(MRDK/Ray/Ren/Mar/Jat)