Presiden Jokowi, Panglima TNI dan kapolri saat meninjau di Sumsel |
Jambi, Metrolima.com
- Presiden Jokowi berencana meninjau lokasi kebakaran di Jambi dan Riau. Namun
karena kondisi kabut asap masih pekat, pesawat kepresidenan tak bisa mendarat
di Jambi.
Informasi itu
disampaikan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung dalam akun twitternya, Jumat
(25/9/2015) pada puku 06.20 WIB.
"Presiden @Jokowi
menunda kunjungan ke Jambi krn sampai saat ini pesawat blm bisa mendarat di
Jambi#DampakKabutAsap," tulis Pramono.
Informasi yang dihimpun
detikcom, rencananya hari ini Presiden Jokowi dari Jambi akan menuju lokasi
kebakaran lahan di Riau. Lokasi yang akan ditinjau Jokowi yakni di Kecamatan
Selensen, Kabupaten Inhil di wilayah perbatasan dengan Jambi.
"Rencananya memang
hari ini Presiden Jokowi juga akan meninjau lokasi kebakaran lahan di Riau yang
berbatasan dengan Jambi," kata Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger.
Masih menurut Edwar,
kemarin sore Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, bersama Kapolda Riau,
Danrem Riau menggunakan dua heli menuju Inhil.
"Kita ke sana
karena akan menyambut presiden hari ini. Namun karena batal, akhirnya kita
kembali ke Pekanbaru tadi malam," kata Edwar.
Namun kembalinya ke
Pekanbaru, lanjut Edwar rombongan Muspida terpaksa lewat jalur darat. Ini
karena kabut asap di wilayah perbatasan cukup pekat.
"Heli yang awalnya
mengantar kita, kemarin tak bisa kembali ke Pekanbaru karena asap cukup pekat
kiriman dari Sumsel dan Jambi di wilayah perbatasan. Makanya kita pulang dengan
jalur darat," kata Edwar.
Edwar juga menyebutkan,
bahwa untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi, Pangdam I Bukit Barisan
saat ini sudah berada di Pekanbaru.
"Kita sebenarnya
sudah siap seluruhnya dalam rencana menyambut kunjungan Presiden Jokowi
ke lokasi kebakaran yang ada di wilayah perbatasan tersebut," tutup Edwar.(DN/Cha/Jor/Jat)