Antrian Guru Bantu yang Mengurus Persyaratan CPNS |
Megapolitan,
Metrolima.com - Ratusan guru bantu dari sekolah swasta di Jakarta
Selatan mengeluhkan kurang akuratnya informasi tentang syarat-syarat untuk bisa
mengikuti tes CPNS.
Hal itu disampaikan
sejumlah guru kepada Metro Lima, Kamis (2/7) di Kantor Sudin Pendidikan I
Jakarta Selatan.
Sutinah seorang guru
bantu di SMP swasta di Jaksel mengatakan, dirinya harus bolak-balik untuk
memenuhi persyaratan, sehingga berkas yang dibawanya bisa diterima petugas di
Sudin pendidikan Jaksel.
Sementara, seorang
guru yang tidak mau disebutkan identitasnya menenggarai kondisi ini diduga
sebagai upaya oknum Dinas Pendidikan untuk mengganjal para guru bantu untuk
ikut tes CPNS. “Saya curiga kondisi ini disengaja untuk membuat kami gagal ikut
tes CPNS,” katanya.
Hal itu, kata guru
tersebut, bisa dilihat dari tidak akuratnya informasi tentang persyaratan
dokumen yang harus dipenuhi.
Di sisi lain, para
guru mengeluhkan masa tugas yang telah mereka jalani. “Rata-rata masa tugas
kami lebih dari dua belas tahun,” katanya.
“Seharusnya Dinas
Pendidikan bisa memberi dispensasi terhadap hal itu,” kata seorang guru
lainnya.
Metro Lima berusaha mengonfirmasi keluhan para
guru tersebut kepada kepala Dinas Pendidikan DKI, namun tidak berada di tempat.(Geng/Wo)