Headlines News :
Home » » Dituding Kumpulkan KTP Buat Nyalon di 2017, Ahok: DPRD Kalo Ngomong Lucu, Enggak Ngerti Syarat Dukungan KTP Calon Independen

Dituding Kumpulkan KTP Buat Nyalon di 2017, Ahok: DPRD Kalo Ngomong Lucu, Enggak Ngerti Syarat Dukungan KTP Calon Independen

Ahok, Gubernur DKI Jakarta
Jakarta, Metrolima.com - Anggota Badan Anggaran DPRD DKI Syahrial mencecar Kepala Dinas Perhubungan DKI Andriansyah terkait pengumpulan KTP pengendara GO-JEK sebagai modal Gubernur DKI Jakarta untuk maju di Pilgub 2017. Syahrial menyebut KTP yang dikumpulkan telah mencapai 25 ribu.

Menyikapi hal tersebut, Ahok menyebut anggota DPRD DKI tersebut lucu. Menurutnya, wakil rakyat itu tidak mengerti persyaratan bagi calon independen yang maju sebagai calon gubernur.

"Itu mah lucu banget. Kadang-kadang DPRD kalau ngomong, saya pikirnya lucu juga. Dia enggak ngerti persyaratan dukungan KTP sekarang. Dukungan sekarang bukan kayak Pilkada 2012 cuma kasih KTP, sekarang harus isi formulir, nomor telepon, alamat tanda tangan basah, emangnya gampang? Itu isi formulir, KTP GO-JEK kasih ke saya," kata Ahok di Balai Kota, Kamis (17/9).

Lebih lanjut, mantan Bupati Belitung Timur mengatakan tidak hanya pengendara GO-JEK yang mengumpulkan KTP buat dirinya. Warga yang tinggal di bantaran kali, yang tempat tinggalnya pernah dibongkar juga ikut mengumpulkan KTP.

"Kalau gitu kenapa kamu enggak bilang, orang yang saya bongkar-bongkarin kasih KTP ke saya, kalau gitu saya jangan bongkar kios, jangan bongkar rumah, jangan bongkar sungai, bahaya dong," pungkasnya.(Mrdk/Al/Jat)
Share this article :

<<< Mari Bergabung Bersama Kami >>>

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***
DAPATKAN SECARA BERLANGGANAN : Tabloid Dwi-mingguan : MEDIA CETAK DAN ONLINE : Berita Lengkap, Isi dan Tampilan Baru : Wisata, Kuliner, Info Kesehatan dan Kecantikan, Keluarga, Kisah Nyata, Misteri, Zodiak, Selebrita Dll.

BERITA POPULAR

 
Copyright © 2015. tabloidmetrolima - All Rights Reserved