Headlines News :
Home » , » Rieke Diah Pitaloka Harus Maju Jadi Balon Kota Depok Bila Ingin Tetap Populer

Rieke Diah Pitaloka Harus Maju Jadi Balon Kota Depok Bila Ingin Tetap Populer

Rieke Diah Pitaloka siap maju di Pilwali Depok
Lenteng Agung, metrolimanews.com - Rieke Diah Pitaloka, Calon kandidat kuat Walikota Depok, yang kini anggota dewan perwakilan rakyat RI,  dipastikan bertarung dengan calon kuat kandidat walikota Depok lainnya. “Rieke harus maju saat ini, jika ingin kepopulerannya tidak hilang, “ungkap pakar komunikasi politik universitas pancasila, Profesor Andi Faisal Bakti, MA, Ph.D. Menurut Andi, sudah waktunya Rieki tampil kembali di wilayah Jawa Barat, setelah kegagalannya bertarung di Jawa Barat 1, tahun sebelumnya.

Rieke harus bisa mencontoh karier Jokowi. Keberhasilan Jokowi meraih kursi di RI satu, tidak terlepas pembentukan opini public yang diciptakan beliau, saat menjabat walikota Solo. Sukses Jokowi, juga menjadi trend politik buat bagi calon-calon pemimpin daerah dan pemerintahan lainnya. “Ia berhasil mengemasnya dengan bentuk ideology wong cilik atau marhaenis,  Yang menuntut kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia. Dengan tuntunan itu, mudah baginya untuk bermain di tingkat elit, “ujarnya.
Image Jokowi dengan rakyat harus diikuti Rieke selaku kader PDIP. “Jokowi dekat dengan rakyat, dan itu sejalan dengan tujuan PDIP, “ungkap Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila ini. Begitu juga dengan Rieke. Dia harus cari pendampingnya dari partai Islam, mengingat kota Depok identik dengan kota religi. “Rieke harus gandeng Partai Amanah Nasional atau PAN yang memiliki capital yang sangat besar.
“Memang ada kemungkinan Rieke juga ditargetkan untuk masuk ke jalur menteri. “Tapi kesempatan menjadi walikota Depok, juga sangat besar baginya, “papar Andi. Saat ini Rieke berada di atas angin untuk berjuang menjadi menteri atau memilih menjadi orang nomor satu di kota Depok. “Itu bagus untuk menjaga popularitasnya,”ulasnya.
Rieke punya kesempatan besar ini di kota Depok, sebagai batu loncatannya, karena ada dua yang bisa dikembangkan, antara lain sebagai aspek wong cilik dan perempuan. “Masyarakat Indonesia itu orangnya ingin memilih tokoh atau pemimpin  yang unik-unik. Ini sudah terjadi pada pemimpin di kota Bandung dan Bogor, seperti Ridwan Kamil dan Arya Bima. Juga Bantaeng Nurdin, Azwar Anas, Risma dari kota Surabaya. “Rieke akan teruji di kota Depok, seandainya beliau maju menjadi bakal calon walikota Depok. Ini momentumnya yang sangat bagus untuk memanfaatkan situasi yang ada, “ujarnya.
Sebaliknya jika Rieke Diah Pitaloka diam atau tidak maju, maka kemungkinan dia akan kehilangan kesempatan. Rieke harus bisa mengambil hati masyarakat kota Depok, apalagi Rieke juga tinggal di kota Depok. Menurutnya ada tujuh cara untuk berhasil meraih menjadi orang nomor satu di kota Depok, yakni balonnya harus Muslim, dari militer, bermain di pusat dan daerah, atau orang jawa yang berkuasa di pusat, memiliki dana kuat atau ditopang oleh donator kuat China, Islam modern, dan sebagainya. (RadM)
Share this article :

<<< Mari Bergabung Bersama Kami >>>

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***

*** Telah Terbit Edisi 146 Tahun Ke-10 ***
DAPATKAN SECARA BERLANGGANAN : Tabloid Dwi-mingguan : MEDIA CETAK DAN ONLINE : Berita Lengkap, Isi dan Tampilan Baru : Wisata, Kuliner, Info Kesehatan dan Kecantikan, Keluarga, Kisah Nyata, Misteri, Zodiak, Selebrita Dll.

BERITA POPULAR

 
Copyright © 2015. tabloidmetrolima - All Rights Reserved