 |
| Petugas turunkan sampah di Dipo Kec.Pancoran |
Jakarta, tabloidmetrolima.com - Petugas sampah dari puluhan Gerobak
dan Germor di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan mulai merasa keberatan dengan
uang kutipan buang sampah pakai germor dan pakai gerobak yang dipalak mulai
dari Rp.300.000,- sampai Rp.500.000 per bulan. Merasa keberatan karena bukan
uang sampah saja melainkan seperti ada ongkos penurunan sampah, seperti saya
pakai germor. “Saya dikutip uang penurunan sampai sebesar Rp.10.000, dan kalau
sampai 20 hari berarti kan saya harus mengeluarkan uang sampai Rp.200.000, “
ujar salah satu tukang sampah.
“Saya mengharapkan
kepada pimpinan yang di atas agar perhatikan sampai kebawah dong, jangan diatas
saja yang diperhatikan, karena banyak oknum-oknum suruhan PNS yang melakukan
pemalakan, bukan
oknum PNS,” ujarnya.
Penarik gerobak berinisial D (46) mengaku sangat keberatan kalau
dipungut sebesar Rp.500.000 per bulan, bukan hanya itu saja, ada uang penurunan
sampah juga dikutip sebesar Rp.10.000, katanya kalau kalau buang sampah di Dipo
tidak dikutip bayaran, nyatanya kok malah dipalak Rp.500.000,- perbulannya.
“Saya takut kalau ngga bayar uang buang sampah pak, nanti takut tidak dikasih buang sampah di Dipo disini
dong,“ ungkapnya.
Leman (58) penguasa tempat pembuangan sampah di Dipo Pancoran
Jakarta Selatan mengaku dirinya hanya mengutip hanya Rp.50.000 sampai
Rp.150.000,- saja pak, bukan Rp 500.000,- . “Uang yang saya kutip juga bukan
buat saya melainkan, untuk bensin 6 truk dan 2 rit, jadi yang saya kasih
sekitar Rp. 800.000,- per hari, Karena dari Sudin atau dari Kecamatan tidak
pernah ada uang turun untuk Dipo ini, yang hanya saya aja yang memberi itupun
saya suka minus,” akunya.
Namun, sumber berinisial D (46) mengatakan, pak Leman bohong kalau
kutipan sampah dari Rp.50.000,- sampai Rp.150.000, yang ada dari Rp.300.000,-
sampai Rp.500.000,- kalau bener pak Leman mengucap begitu jadi uang kami bayar
sekian tahun kemana dong pak?
“Kami mengharapkan kepada yang
diatas tolong ditinjau ulang tempat pembuangan sampah di Dipo Pancoran Jakarta
Selatan, agar dicek kembali kebenarannya,” ujar D.
Kepala Seksi Kebersihan
Kecamatan Pancoran Cecep saat dikonfirmasi di ruangannya tentang ada dugaan
pemalakan pembuangan sampah di Dipo sebesar Rp.300.000 sampai Rp 500.000,-
menurut stafnya di lantai 4 gedung Kecamatan Pancoran, beliau sedang berada
diluar pak.(meli)
