Iskandar Z Lubis saat berikan pembinaan |
Padang,
Metrolima.com - Masyarakat Kota Padang kembali mendapat pembinaan
berwirausaha dari Lembaga Amil Zakat (LAZ) PT Semen Padang, melalui program
Peduli Ekonomi Kreatif (PEK). Program yang diberikan untuk masyakat Limau Manis
Selatan Kecamatan Pauh ini, sebelumnya juga telah dijalankan kepada warga
Pampangan Kota Padang.
Wakil Pengurus LAZ PT Semen Padang, Iskandar Z Lubis
mengatakan, program yang dilaksanakan tersebut merupakan program jilid II untuk
pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Menurutnya, program PEK ini nantinya akan menjadikan masyarakat yang sebelumnya penerima zakat menjadi pemberi zakat.
Menurutnya, program PEK ini nantinya akan menjadikan masyarakat yang sebelumnya penerima zakat menjadi pemberi zakat.
"Program PEK ini sebelumnya telah dijalankan kepada
warga Pampangan, dan sekarang untuk jilid II nya kita jalankan di Limau manis
Selatan Pauh. Harapan kita nantinya, masyarakat yang sebelumnya menerima zakat
akan menjadi pemberi zakat hasil dari usaha yang mereka lakukan," ujar
Iskandar saat melaunching program Peduli Ekonomi Kreatif (PEK) di Limau Manis
Selatan, Kamis (26/11).
Ia juga mengatakan, tujuan dari program PEK itu adalah
pembangunan karakter masyarakat yang mampu berwirausaha dengan mandiri. Selain
itu, nantinya masyarakat juga dituntun untuk mampu menabung, berinfak dan
mendirikan koperasi untuk kebutuhan mereka dan orang lain yang membutuhkan.
"Jika program ini sukses dan mampu dijalankan oleh
masyarakat dengan baik, maka mereka akan bisa menabung, berinfak dan mendirikan
koperasi untuk kebutuhan mereka dan orang lain yang membutuhkan,"
tambahnya.
Sementara itu, Camat Pauh, Wardas menyampaikan rasa
terimakasih kepada LAZ PT Semen Padang yang telah membuat program PEK untuk
masyarkatnya. Menurutnya, program tersebut sejalan dengan program pemerintah
yang menjadikan masyarakt dapat berwirausaha dengan mandiri dan dibantu oleh
pihak-pihak seperti PT Semen Padang.
Ia juga meminta, program tersebut dapat terus dikawal oleh
pihak LAZ Semen Padang, agar tidak lepas begitu saja seperti yang sering
terjadi selama ini dalam program pemberdayaan yang dilakukan pada masyarakat.
Namun Ia yakin, PT Semen Padang tidak akan asal-asalan dalam membuat sebuah
program bagi masyarakat dan mampu merubah karakter masyarakat.
Kepala PLH LAZ Semen Padang, Muhammad Arif mengatakan,
program PEK LAZ PT Semen Padang itu, diikuti kelompok ibu-ibu pengolah penganan
20 orang, kursus menjahit, kursus komputer dan perbengkelan. Untuk program PEK
di Kelurahan Limau Manis Selatan ini, LAZ PT Semen Padang menganggarkan 350
juta rupiah yang berasal dari zakat karyawan PT Semen Padang.
"Penerima manfaat program PEK ini, akan mengikuti
pelatihan sesuai yang dipilihnya, pengelolaan keuangan, termasuk
pengajian-pengajian yang semuanya sudah dirancang oleh LAZ Semen Padang,"
ujarnya.
Pada launching program Peduli Ekonomi Kreatif (PEK) di Limau Manis Selatan tersebut, selain
dihadiri Pengurus LAZ dan CSR Semen Padang juga dihadiri Camat Pauh, Ketua KAN
PAUH, Tokoh Masyarakat dan Ibu-ibu penerima manfaat program LAZ Semen Padang. (anda)