Kepala
Dinas Pendidikan DKI Jakarta Arie Budhiman
|
Jakarta, Metrolima.com — Kepala Dinas Pendidikan DKI
Arie Budhiman memastikan bakal memanggil guru-guru serta Kepala Sekolah SD
Negeri 07 Pagi Kebayoran Lama Utara. Pemanggilan itu terkait tewasnya A (8)
yang diduga dipukul dan ditendang oleh temannya, R (8), Jumat (18/9/2015)
kemarin.
"Iya pasti, kami akan melakukan
pemeriksaan kepada guru dan kepala sekolah. Kalau terbukti ada unsur kelalaian
guru, pasti akan dikenakan sanksi," kata Arie Sabtu (19/9/2015).
Arie mengaku sudah mendapat laporan
kejadian itu dari Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan
Nasrudin. Ia juga menginstruksikan Nasrudin mendampingi orangtua korban di
Rumah Sakit (RS) Fatmawati hingga rumah duka.
Dinas Pendidikan, lanjut dia, masih
menunggu penyelidikan pihak kepolisian. "Sekarang kasus sedang ditangani
Polsek Kebayoran Lama. Jadi, kami masih monitor dan menunggu hasil visumnya
yang dapat diketahui penyebab utama kematiannya apa," kata Arie.
Sebelumnya, D (38), paman korban,
menuturkan, keponakannya mengalami luka serius di bagian kepalanya setelah
dipukul dan ditendang R.
Penganiayaan terjadi saat korban
tengah mengikuti lomba menggambar. Menurut D, seusai dianiaya R, korban
langsung pingsan. Kemudian, sekitar pukul 10.00, korban dibawa ke puskesmas
setempat.
Namun, karena kondisinya tidak
memungkinkan, korban harus dirujuk ke RS Fatmawati. "A meninggal dunia
pukul 18.00. Setelah dikabari, kedua orangtuanya serta kepala sekolahnya
langsung menuju RS Fatmawati," ujar D.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan
dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Nunu Suparmi
membenarkan adanya siswa SD yang meninggal dunia. Namun, dia belum mengetahui
penyebab meninggalnya bocah malang tersebut.(Kmps/Kur/Des/Jat)