Tabur bunga |
Jakarta, Metrolima.com - Walikota Jakarta Selatan Tri Kurniadi
menjadi Inspektur Upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasia 1 Oktober
2015, Upacara dilangsungkan di halaman kantor Walikota Jakarta Selatan, Kamis((1/10).
Hari Kesaktian Pancasila harus
menjadi momentum bagi generasi muda untuk bisa lebih baik lagi membangun
Indonesia. Sebagai pemersatu bangsa, Pancasila harus dipahami dan bisa
diimplementasikan dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat.
Tri Kurniadi, Inspektur upacara |
" Sampai saat ini kita
masih bersatu padu, masih utuh dalam kerangka Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Jadi Pancasila ini betul-betul menjadi alat pemersatu",
Usai upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dihalaman kantor Walikota Jaksel,
Kamis(1/10)
"Kita bersyukur punya
Pancasila. Sampai saat ini kita masih bersatu padu, masih utuh dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jadi Pancasila ini betul-betul
menjadi alat pemersatu," ujarnya.
Peserta Upacara |
Tri Kurniadi mengatakan, sejak
lahir, Pancasila selalu mendapatkan kritikan baik dari dalam maupun luar
negeri. Namun hal tersebut tidak bisa menggantikan Pancasila sebagai ideologi
Bangsa Indonesia.
"Pancasila juga dapat bertahan di tengah krisis global
yang saat ini sedang melanda Indonesia," ucapnya.
Tabur bunga |
Saya mengajak seluruh
masyarakat, khususnya di Jakarta Selatan , untuk bersama-sama menjaga kesaktian
Pancasila. Selain itu ia berharap, agar momentum Hari Kesaktian Pancasila dapat
mengingatkan masyarakat Jakarta Selatan dengan jasa-jasa pahlawan yang
telah mempertahankan NKRI.
"Jadi harus tetap kita
pertahankan Pancasila. Dan momentum satu Oktober ini semoga menjadi mengingat
bagi generasi-generasi muda untuk pahlawan-pahlawannya yang gugur dalam
mempertahankan kesaktian Pancasila itu,"tegasnya.(to/jat)