Banjir arus kuat di Pagarsih Bandung kemarin |
Bandung - Seorang
pemotor, Iyos Suryana (70), yang hanyut tergulung arus banjir di Jalan Cikutra
Barat, Kota Bandung, sore kemarin, hingga kini belum ditemukan. Pagi ini, Jumat
(13/11/2015), tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian.
"Operasi
pencarian korban dilanjutkan hari ini sekitar pukul 07.30 WIB. Dibagi dua
Tim," ujar Kabid Pemadam Kebakaran DPPK Kota Bandung, Yosep Heryansyah,
melalui pesan singkat.
Tim pertama, kata Yosep, menyusuri Sungai Cidurian dari Amanda Jl.Antapani. Sementara tim kedua, menyusuri Sungai Cidurian Rancaoray Desa Cikoneng sampai Sungai Citarum.
Tim pertama, kata Yosep, menyusuri Sungai Cidurian dari Amanda Jl.Antapani. Sementara tim kedua, menyusuri Sungai Cidurian Rancaoray Desa Cikoneng sampai Sungai Citarum.
Menurutnya
pencarian tadi malam, dihentikan sekitar pukul 22.00 WIB, karena kondisi tidak
memungkinkan
Insiden itu berlangsung Kamis (12/11/2015), sekitar pukul 17.15 WIB. Hujan lebat mengguyur Kota Bandung sejak sore menyebabkan Jalan Cikutra Barat, tepatnya di jalanan berkontur rendah, tergenang banjir.
Insiden itu berlangsung Kamis (12/11/2015), sekitar pukul 17.15 WIB. Hujan lebat mengguyur Kota Bandung sejak sore menyebabkan Jalan Cikutra Barat, tepatnya di jalanan berkontur rendah, tergenang banjir.
Luapan air
melimpas kencang ke jalan raya yang saban harinya ramai seliweran kendaraan.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi kepada polisi, Iyos seorang diri
mengemudikan sepeda motor Yamaha Mio merah pelat nopol D 1643 FZ.
Sewaktu
kejadian itu banjir setinggi betis kaki orang dewasa telah menutupi jalanan.
Warga sempat berusaha menolong Iyos yang tak berdaya dihantam kuatnya arus air.
Identitas Iyos
diketahui setelah polisi menemukan dompet di dalam bagasi motor tersebut. Iyos
tercatat sebagai warga Cikondang, RT 5 RW 20, Kelurahan Sadangserang, Kecamatan
Coblong, Kota Bandung.(dtikn/ern/ban/jat)