Upacara HUT TNI Ke-70 kota Tasikmalaya |
Tasikmalaya,
Metrolima.com –Bertempat di Lapangan Dadaha Kota Tasikmalaya, Pelaksanaan Upacara
Peringatan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) Ke-70 tingkat kota
Tasikmalaya, Drs. H. Budi Budiman, Walikota Tasikmalaya bertindak sebagai Inspektur
Upacara, Senin (5/10).
Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun
Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) Ke-70 ini dihariri seluruh jajaran Pemkot Tasikmalaya,
DPRD Kota dan Kabupaten, pejabat TNI dan Polri beserta jajarannya baik dari
Kesatuan TNI Kodim 0612 Tasikmalaya, Brigif 13 Galuh, Lanud Wiriadinata, Polres
Tasikmalaya Kota, Satpol PP Kota Tasikmalaya, Gabungan PNS, Organisasi
Kepemudaan dan Pelajar serta diikuti pula oleh Wakil Walikota Tasikmalaya Ir.H.
Dede Sudrajat, MP, Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, serta Forum Konsultasi
Pimpinan Daerah.
Drs. H. Budi Budiman, Walikota Tasikmalaya |
Sebagai Inspektur Upacara, Walikota Tasikmalaya
berkesempatan membacakan amanat tertulis Presiden RI Joko Widodo. Dalam amanat
presiden itu, TNI yang kini menapaki usia ke-70 bisa menggunakan momentum untuk
mengingat kembali jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara pejuang,
Tentara Nasional dan Tentara Profesional. Tema HUT TNI ke 70 ini, yakni
“Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional Siap Mewujudkan Indonesia
yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian”.
“Sebagai bangsa yang majemuk, kita harus bangga
memiliki Tentara Nasional. TNI harus menempatkan diri sebagai perekat
kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia. Sebagai Tentara Nasional, TNI
tidak boleh tersekat-sekat dalam kotak suku, agama dan golongan. TNI adalah
satu, yakni Tentara Nasional, yang bisa berdiri tegak di atas semua golongan,
mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok, yang mempersatukan ras, suku, dan
agama dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan.” kata Walikota saat membacakan
amanat Presiden RI tersebut.
Jajaran TNI dan Polri |
Pada penutupnya Walikota berkata “Mari kita jaga
dan pelihara keutuhan dan kekompakan TNI. Peliharalah dan jagalah terus
kemanunggalan TNI dengan rakyat, karena bersama rakyat, TNI kuat. Pegang teguh
amanat Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Jadilah TNI yang berjuang, yang
dicintai dan mencintai rakyat.”, pesannya.
Usai upacara, digelar pula acara tambahan yakni
atraksi dari anggota TNI, Perisai Diri, serta aksi heroik perjuangan
Jenderal Soedirman.(Kus/kominfo tasik)