Stand Enjoy Jakarta di Pameran Pariwisata Otdykh Leisure di Rusia |
Jakarta, Metrolima.com - Budaya Indonesia semakin berkibar
di kancah dunia. Tak hanya keseniannya, kuliner Indonesia juga semakin dikenal
dan mulai dinikmati warga negara asing, salah satunya adalah bir pletok.
Bir pletok yang disediakan di stand
'Enjoy Jakarta' dalam pameran pariwisata di Moscow, Rusia ini menjadi daya
tarik tersendiri. Pengunjung yang penasaran dengan minuman khas Betawi ini lalu
mencicipinya.
"Enak, rasanya hangat di
perut," ujar salah seorang warga Rusia, Sergey usai mencicipi bir pletok
seperti dalam rilis yang diterima dari KBRI Moscow, Rusia, Rabu (16/9/2015).
Suasana stand 'Enjoy Jakarta' yang
ditempati oleh Dinas Pariwisata DKI Jakarta ini semakin meriah dengan suguhan
kesenian Betawi seperti tari kipas dan tari piring. Tari-tarian ini dibawakan
secara luwes dan lincah oleh para seniman yang dihadirkan langsung dari
Jakarta.
Tarian budaya Betawi |
Selain stand 'Enjoy Jakarta',
Indonesia juga mendapat jatah 1 stand lain yakni stand 'Wonderful Indonesia'
yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata RI. Stand dengan desain kapal
phinisi ini juga tak kalah ramai oleh pengunjung.
Berbagai tarian disajikan dalam stand ini sepeti Everarda Belay, penenun kain tenun Tanimbar dan Jitron, pemain musik sasando dari NTT dan masih banyak lagi. Kemeriahan warna-warni pakaian yang dikenakan para penari di kedua stand menjadi serbuan pengunjung untuk berfoto bersama.
Berbagai tarian disajikan dalam stand ini sepeti Everarda Belay, penenun kain tenun Tanimbar dan Jitron, pemain musik sasando dari NTT dan masih banyak lagi. Kemeriahan warna-warni pakaian yang dikenakan para penari di kedua stand menjadi serbuan pengunjung untuk berfoto bersama.
Duta Besar Indonesia untuk Rusia,
Djauhari Oratmangun mengatakan, partisipasi Indonesia dalam pameran bertajuk
21st International Trade Fair for Travel and Tourism 'Otdykh Leisure'merupakan
bagian dari strategi kreatif Indonesia untuk memasarkan berbagai destinasi
wisata di Indonesia selain Bali. Di mana tahun lalu, jumlah kunjungan wisatawan
Rusia ke Indonesia yang mencapai hampir 100 ribu orang.
"Berlibur ke luar negeri sudah
merupakan kultur dan kebutuhan masyarakat Rusia. Meskipun dewasa ini Rusia
dikenai sanksi Barat dan nilai mata uang rubel merosot akibat turunnya harga
minyak, namun dengan strategi pemasaran yang kreatif dan tepat saya yakin minat
masyarakat Rusia berlibur ke Indonesia masih tetap tinggi. Terlebih lagi sejak
tahun 2015 warga Rusia dibebaskan dari visa masuk ke Indonesia," ujar
Dubes Djauhari.
Kehadiran Indonesia dalam pameran pariwisata
terbesar di Rusia ini merupakan yang ke delapan kalinya. Pameran Otdykh Leisure
diselenggarakan sejak tanggal 15-18 September 2015. Pengunjung ditargetkan
mencapai 65 ribu orang selama 4 hari. Pameran ini diikuti oleh 700 peserta dari
Rusia, 70 negara kawasan Uni Eropa, Amerika Latin, Amerika Serikat, Cina,
beberapa negara eks Uni Soviet serta ASEAN (Singapura,Vietnam dan
Thailand).(Dtik/Nur/Khf/Ahy/Jat)