Jakarta, Metrolima.com - Dinas Sosial DKI Jakarta, akan merekrut anak-anak punk yang kerap
berkeliaran di jalan unduk dijadikan Pekerja Harian Lepas (PHL). Namun, sebelum
direkrut mereka akan dididik dan dilatih Dinas Sosial bekerja sama dengan
Rindam Jaya selama tiga bulan.
Ilustrasi penyandang PMKS |
"Jika sudah memiliki kemampuan,
mandiri dan profesional maka bisa dijadikan PHL "
Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta,
Masrokhan mengatakan, upaya tersebut dilakukan sebagai salah satu cara
mengurangi jumlah PMKS dan pengentasan kemiskinan.
"Pembinaan dan pembentukan
mental ini akan bekerja sama dengan Rindam Jaya. Mereka kita didik selama 3
bulan. Jika sudah memiliki kemampuan, mandiri dan profesional maka bisa
dijadikan PHL," ujar Masrokhan, Selasa (15/9).
Menurut Masrokhan, upaya ini dilakukan
karena ke depan pihaknya banyak membutuhkan SDM untuk peningkatan pelayanan
masyarakat dan mengurangi angka pengangguran. Terlebih jika Mass Rapit Transit
(MRT) maupun LRT dioperasikan, tentunya banyak dibutuhkan tenaga kerja baru.
Mereka yang sudah terlatih bisa saja disalurkan ke sana.
Demikian juga jika PT Transjakarta
membutuhkan tenaga baru untuk office boy maupun petugas di halte-halte dan bus
Transjakarta, tenaga kerja baru bisa diambil dari PHL tersebut.(BJ/Nuri/Lopi/Jat)