![]() |
PMKS digelandang satgaspol PP Kab.Banyumas |
Purbalingga, tabloidmetrolima.com - Sebanyak empat
wanita pekerja seks komersial (PSK) yang sering mangkal di Pasar Hewan
Purbalingga, terjaring oleh petugas saat dilakukan operasi gabungan, Selasa malam (19/1). Operasi
gabungan tersebut melibatkan personel dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol
PP), Polri dan TNI.
Kasi Dalops Satpol PP Kabupaten Purbalingga, Teguh Sungkono mengatakan,
pihaknya melakukan penyisiran dan operasi gabngan menyusul banyaknya laporan dari masyarakat
yang resah
dengan adanya sejumlah lokasi yang dijadikan tempat mangkal PSK.
Razia tersebut langsung fokus ke Pasar Hewan Purbalingga, yang selama ini
menjadi lokasi mangkal PSK. Empat PSK berhasil terjaring razia operasi
gabungan. Selanjutnya, tim gabungan berpindah ke beberapa lokasi yang selama
ini menjadi lokasi mangkal anak-anak muda. Yakni, di beberapa taman kota dan
GOR Goentoer Darjono Purbalingga. Hasilnya, sembilan remaja ditemukan di
beberapa lokasi tersebut. Mereka dijaring petugas karena tidak bisa menunjukan
identitas dan berkeliaran di waktu yang tidak normal.
Selanjutnya, razia dilakukan di Alun-alun Purbalingga dan menjaring dua orang gila.
Kedua orgil yang berkelamin laki-laki tersebut dinilai meresahkan lantaran
sering berbuat tak senonoh di Alun-alun.
Para PSK dan remaja yang terjaring razia tersebut dibawa ke Kantor Satpol PP
Kabupaten Purbalingga. Setelah didata yang diminta membuat surat pernyataan,
mereka kemudian dikembalikan ke keluarganya masing-masing.
Sejumlah warga Purbalingga beragam dalam menanggapi operasi gabungan
tersebut. Hamdan (37), warga Desa Mrebet, Purbalingga kepada Metrolimanews
menilai operasi tersebut diduga ‘bocor’. Pasalnya, keberadaan PSK di Pasar
Hewan Purbalingga sejatinya jumlahnya cukup banyak. Itu belum termasuk sejumlah
waria yang kadang mangkal di tempat tersebut. Meski demikian, ia mengapresiasikan
razia tersebut.
“Kalau bisa razia dilakukan sesering mungkin, sehingga ada efek jera.
Soalnya keberadaan mereka (PSK) yang mangkal di Pasar Hewan sudah berlangsung
sangat lama, “ ungkapnya.(tris)