Add caption |
Jakarta, Metrolima.com - Senin kemarin, Pemprov DKI berdalih
tak akan menggusur pedagang Pasar Karang Anyar dalam waktu dekat. Sebabnya, surat
perintah pembongkaran belum sampai tiga kali dikirim.
Tapi hari ini, mendadak pasar di Jakarta
Pusat itu dibongkar. Penertiban berjalan lancar. Tak ada penolakan dari warga
penghuni pasar.
Kasie Pengendalian Kebersihan
Jakarta Pusat, Risart Seristan menegaskan, untuk pembersihan ini, dinas
kebersihan mengerahkan 50 petugas, 10 mobil dan 1 unit Shouvel Loader untuk
memperlancar jalannya kegiatan penertiban bangunan pasar.
"Ini bagian dari pembenahan
Kota Jakarta. Setiap tahun wilayah ini selalu digenangi banjir. Oleh karena itu
Pemkot Jakpus mengadakan penertiban di tempat ini," terang Risart ketika
ditemui di Pasar Karanganyar, Jakarta Pusat, Rabu (16/9).
Proses pembongkaran bangunan pasar
dilakukan sejak pukul 08.00 WIB. Bangunan yang bongkar banyak terbuat dari
kayu. Dengan bantuan Satpol PP, penghuni pasar juga terlihat membongkar
warungnya.
Seperti diketahui, Ahok pada Selasa
(16/9) mengatakan jika pembongkaran memang tak bisa dilakukan dalam waktu dekat
ini. Selain karena surat peringatan baru dilayangkan dua kali, pihaknya juga
belum menyediakan tempat relokasi.
Meski demikian, lanjut Ahok, secara
perlahan para pedagang itu memang harus pindah karena eksistensi mereka di sana
berpotensi merugikan kepentingan umum.' (Mrdk/Lia/Marcel/Jat)