 |
| Jalan Desa Ngamprah Amblas 8 meter bahayakan warga |
Ngamprah, Metrolima.com - Jalan desa yang
menghubungkan Kampung Cijamil dan Cipulus di Desa Ngamprah, Kecamatan Ngamprah,
Kabupaten Bandung Barat, ambles sepertiga jalan dengan kedalaman 10 meter dan
sepanjang 8 meter. Kondisi tersebut membahayakan para pengguna jalan, terutama
pada saat malam hari.
Menurut Kiki (24), warga Kampung
Cijamil, amblesan jalan tersebut sudah berlangsung lama, yakni pada musim hujan
tahun lalu. Lantaran hanya diperbaiki seadanya, pada musim hujan kali ini jalan
itu pun ambles lagi, bahkan amblesannya semakin parah.
"Sudah sekitar seminggu
ini, jalan itu ambles lagi lebih besar. Waktu musim kemarau juga sudah ambles,
tapi tidak terlalu besar. Pas kemarin hujan deras, jalan yang ambles jadi lebih
lebar. Tambah 50 centimeter mungkin ada," kata Kiki, di dekat jalan
tersebut .
Di samping menghubungkan dua
kampung di dalam satu desa, jalan itu juga menyambungkan Kecamatan Ngamprah
dengan Kecamatan Padalarang dan Cisarua. Jalan tersebut juga berjarak kurang
dari satu kilometer dengan Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat.
Warga Desa Cilame, Undang (52)
mengatakan, jalan tersebut cukup ramai dilalui kendaraan roda dua maupun roda
empat. "Jalan ini hidup, karena cukup strategis. Truk juga suka ada yang
lewat ke sini. Saya suka mencari rumput di sini, jadinya tahu," kata dia.
Oleh karena itu, dia berharap
jalan yang ambles itu segera diperbaiki karena dapat membahayakan para pengguna
jalan. Untuk memperingati para pengguna jalan, di sekitar jalan yang ambles itu
ditaruh tumpukan sampah dan ranting-ranting oleh warga.
"Kalau malam, jalan ini
sangat membahayakan. Di sini kan gelap, enggak ada lampu. Yang dikhawatirkan
kalau ada orang yang jarang lewat ke sini. Dia pasti tidak tahu ada jalan yang
ambles," kata peternak sapi itu.
Undang menambahkan, saluran air
di pinggir jalan tersebut juga semestinya diperbaiki. "Sekarang kan baru
mulai musim hujan. Kalau selokan di pinggir jalan tidak diperbaiki, amblesan
jalan bisa tambah besar, bahkan mungkin bisa sampai putus," tukasnya. (zams)
